Duileee...setelah aku lihat di jumlah postingan ku, ternyata akhir-akhir ini blogku jarang banget ya di update. Benar-benar gak produktif!. Padahal, niat mau baking sih sering sekalee. Tapi gara-gara bolak-balik Jambi-Jakarta melulu, jadi ribet mau bikin-bikin. Misalnya, alat yang mau di pake pas di Jakarta, ternyata udah aku bawa ke Jambi. Giliran di Jambi, koq prasaan semua gadget di Jakarta ya...*sebel*. Untung deh tadi pagi sambil nungguin si Mas yang lagi siap-siap, aku maksain diri bikin eclairs. Salah satu kue favorite ku niiih...
Telat banget ya aku ngebahas eclairs sekarang. Kesannya biasaaaa banget. Tapi, aku udah ngebet berat mau nyobain bikin eclairs yang satu ini. Gara-gara nonton acara nya Rachel Allen, Bake!. Aku suka deh nonton Rachel Allen, suka dengan logat Irish-ya dan suaranya yang empuk. Selain itu, resep-resepnya selalu menarik dan cara pembuatannya terlihat sederhana n' sangat mungkin untuk di praktekkan sendiri di rumah. Pokoknya suka! suka! suka! Nah, beberapa Minggu lalu, aku nonton episode eclairsnya. Alhamdulillah, ketemu juga sama resepnya di sini. Uuuugghhh....gak sabar pengen nyobain, abis gemez deh ngeliat eclairsnya. Apalagi ngeliat fillingnya creme chantilly...wuiiihhh...doyan!
Tapi yang bikin aku tambah semangat mau bikin eclairnya Rachel Allen, yaitu chocolate glace-nya. Kalo biasanya pake dark cooking chocolate yang di cairkan, kalo Rachel cukup pake icing sugar dan coklat bubuk. Cihuuuy..!! koq cihuy?? soale aku punya coklat bubuk valrhona sekilo...hihihihi...banyak amat ya! maklum, semangat banget waktu pesen sama salah satu teman milis. Padahal yang jual udah ngomong kalo boleh beli per-gram. Yaaah...biasalah, daku selalu begitu kalo lagi "hot" belanja bahan. Padahal setelah coklatnya datang, bingung mau bikin apaan..bakalan lama deh abisnya, sekilo euy... padahal, dalam satu resep, jarang banget pake coklat bubuk lebih dari 50gr...hehehehe... so, wajarlah kalo aku hepi ngeliat resep yang pake coklat bubuk. Walaupun dikit, namun akhirnya kepake juga. Yipeeee!
Semula, aku sempat ragu juga sama resep chouxnya. Biasanya aku kalo bikin kue soes, selalu aku mikser. Tapi rasep yang ini nggak perlu. Cukup pake sendok kayu aja. Untung waktu nonton tv itu aku ngeliat apa yang di maksud dengan "silky" and "velvety"...pokoknya adonannya liciiiiin...aja. Waktu telurnya masuk dan diaduk dengan sendok kayu, duuuh...adonannya malah mutar-mutar aja, tapi setelah beberapa waktu, adonannya menyatu dan mulai kelihatan "silky". Setelah agak dingin, baru deh aku masukin ke plastik segitiga buat di semprot di loyang yang udah aku olesi mentega dan di beri tepung. Seperti petunjuknya, 5 menit sebelum pemanggangan berakhir, loyangnya aku keluarkan. Bagian bawah coux, aku lubangi dengan gunting. Katanya cara ini akan mengeluarkan uap yang ada di dalam coux, sehingga soesnya nanti bisa kokoh dan gak melempem *bener gak sih bahasanya?*.
Ternyata, memang bener tuh, sampe eclairsnya habis, bentuknya tetap utuh. Selain itu, lubang tadi juga memudahkan aku buat ngisi soesnya dengan filling. Maklum, di Jambi aku gak punya spuit buat ngisi filling kue *huh!*. Jadi lubang yang di buat tadi, membantu sekali saat aku ngisi soes cuma pake plastik segitiga doang. Sudah dari 2 hari lalu aku minta dianter kak Ika nyari spuit bundar buat nge-spuit eclairs dan spuit yang buat ngisi fillingnya. Sayangnya sampe sekarang gak ketemu, cita-citanya mau pesan online sama teman-teman milis, tapi kelupaan melulu. Untung aku tetap nekat bikin, cukup pake plastik segitiga yang di gunting ujungnya. Lubang yang besar untuk couxnya, lubang kecil untuk isinya. Tetap berhasil dan tetap cantik. So, no spuit, no problem...*ehem*
Bikin chocolate glacenya juga gak sulit. Konsistensi nya cukup di kira-kira aja dan di sesuaikan dengan kebutuhan. Kalo Rachel coklat glacenya di oleskan tentu perlunya yang agak kental, tapi aku lebih suka di celupkan aja, jadi tidak terlalu kental. Setelah dingin, icing sugarnya bikin glacenya set dan memadat (seperti coklat cair). Suka deh ngeliat glacenya tetap shinny walaupun sudah set. Tenyata, sooo worth it deh beli coklat valrhona, sukaaaa banget sama rasanya yang nyoklat abis and gak ada after taste nya.
Setelah selesai di beri filling dan di celupkan coklat, eclairnya aku masukkin kulkas. Yep aku sukaaa banget makan eclairs dengan filling cream chantilly dingin-dingin. Lebih enak deh. Aku ambil satu dari kulkas dan aku kasih si Mas buat nyicipin...seperti yang aku duga, si Mas suka! horeee...katanya enak karena soesnya terasa krenyes-krenyes etc..etc...(aku masih belum nangkap kalo si Mas ngomong nge-jowo...hehehe...). Gak berapa lama, ada bang Baraq datang sama si Arel, langsung deh jadi pencicip berikutnya, dapat jempol dari bang Baraq, kalo si Arel, gak berkata-kata, tapi pipinya penuh coklat dan bajunya di lumuri cream chantilly....aku anggap aja itu tanda dia suka....hehehehe... kalo kak Ika, dari arisan tiba-tiba nongol nanya eclairs, ambil sendiri di kulkas, makan trus bilang enak banget sambil ngeloyor balik lagi ke arisan...hahahahaha...*gawat*
Anyway, ini bakalan jadi resep eclairs favoriteku. Mulai dari chouxnya, fillingnya sampe olesannya aku suka banget. Apalagi aku kurang suka choux yang lembut. Aku sukanya soes yang renyah bagian luarnya, dan resep Rachel Allen ini pas banget buat aku. Bikin yuk! trus di comot deh dingin-dingin...di jamin nagiiiih....hehehehe
Eclairs
Rachel Allen
Ingredients
Choux pastry
- 100g (3 ½ oz) strong white or plain flour
- Pinch of salt
- 150ml (1/4 pint) water
- 75g (3oz) butter
- 3 eggs, beaten
- 1 extra egg, beaten - to brush eclairs before baking
For the chocolate glacé icing
- 200g (7oz) icing sugar
- 25g (1oz) cocoa powder
- 1 2 tbsp boiling water
For the crème chantilly filling
- 50g (2oz) icing sugar (1 generous tbsp), sifted
- 1 tsp vanilla extract
- 400ml (14fl oz) whipped cream (measure when whipped)
2 piping bags
- Plain 5-8mm (1/4 – 3/8 in) nozzle
- Plain 3mm (1/8 in) nozzle (optional)
Method
Choux Pastry
- Sift the flour and salt into a large bowl and set aside
- Place the water and butter in a medium-sized saucepan with high sides (not a low sauté pan) set over a medium-high heat, stirring until the butter melts. Allow the mixture to come to a rolling boil then immediately remove the pan from the heat. Add the flour and salt and beat very well with a wooden spoon until the mixture comes together.
- Reduce the heat to medium and replace the saucepan, stirring for 1 minute until the mixture starts to ‘fur’ (slightly stick to the base of the pan). Remove from the heat and allow to cool for 1 minute.
- Pour about one-quarter of the beaten egg into the pan and, using the wooden spoon, beat very well. Add a little more egg and beat well again until the mixture comes back together. Continue to add the egg, beating vigorously all the time, until the mixture has softened, is nice and shiny and has a dropping consistency. You may not need to add all the egg or you may need a little extra. If the mixture is too stiff (not enough egg) then the choux pastries will be too heavy, but if the mixture is too wet (too much egg) they will not hold their shape when spooned onto greaseproof paper.
- Although the pastry is best used right away, it can be placed in a bowl, covered and chilled for up to 12 hours, until ready to use.
Eclairs
- Preheat the oven to 220°C (425°F), Gas mark 7. Line a baking tray with parchment paper (not greaseproof paper, as the éclairs may stick when cooked).
- Place the dough into a piping bag fitted with the plain 5–8mm (1/4–3/8in) nozzle and pipe into lengths approximately 10cm (4in) long onto the prepared baking tray, spaced about 4cm (1 ½ in) apart to allow for expansion. Use a small wet knife to stop the dough coming out when you have finished piping each éclair.
- Brush the éclairs gently with the beaten egg and bake in the oven for 10 minutes. Reduce the oven temperature to 200°C (400°F), Gas mark 6 and continue to cook for a further 15–20 minutes or until the éclairs are puffed up, golden and crisp.
- Remove the éclairs from the oven and using a skewer or the tip of a small sharp knife, make a hole in the side or the base of each éclair. Return to the oven and bake for a further 5 minutes to allow the steam to escape. Transfer the éclairs to a wire rack to cool.
- Meanwhile, make the icing. Sift the icing sugar and cocoa powder into a bowl. Add the boiling water and stir to mix, adding a little more boiling water if necessary until the icing is spreadable but not too watery.
- To make the crème chantilly filling, fold the sifted icing sugar and vanilla extract into the whipped cream. Chill until you are ready to use it.
- When the éclairs are cool, spoon the crème chantilly into a clean piping bag fitted with the small, plain nozzle (or use the same nozzle used for piping the éclairs) and pipe the cream into the éclairs through the hole made by the skewer or knife until they are well filled.
- Using a small palette knife or table knife that has been standing in a jug of hot water (to make spreading the icing easier), spread the icing over the top of each éclair, dipping the knife into the hot water between each éclair. Serve and watch them being devoured!
Notes & Tips
Variation
Coffee glacé icing: Use coffee glace icing instead of chocolate.
4 comments:
Eclairs adalah soes kegemaranku juga. Kelihatan cantik & enak sekali. Thanks buat sharing resepnya ya :)
Mb. Lia.... ijin copas reseponya ya.... dari kemarin mau buat kue sus krn kakak ipar saya suka. Lihat resepnya dan cerita dari Mb. Lia, jadi mau buat.... ngiler dari penampakannya. Thx ^^
boleh tanya gak, bubuk coklat valrhona nya beli di mana? makasi ya please reply :)
Mbak Aileen, aku beli bubuk coklat Valrhona sama mba' Nia Radin cake. Coba cek di facebook "Radin Baking Ingredients". Happy shopping :-)
Post a Comment