Cheddar Cheese Cake ini sempat bikin rame milis bebrapa waktu lalu. Lha, aku sendiri baru mau nyobain sekarang. Abisnya, tertunda melulu. Tapi kali ini gak ada pilihan lain. Aku masih punya satu kilo keju cheddar merk Calf yang di beli sebelum lebaran lalu. Walaupun expire date-nya masih 2010, tapi aku gak nyaman aja nyimpan keju sebegitu lamanya. Mana sebentar lagi kan lebaran haji, dan aku rencananya mau pulang ke Jambi juga. Sooo...mesti diabisin deh. Nah, resep ini jadi pilihan soalnya pake kejunya lumayan banyak. Makin cepat habis makin baik...hehehehe....
Anyway, resepnya aku pake resep mba' Shirley dapur solia yang pernah beliau posting di milis. Sebenarnya resep ini terjadi dikarenakan cream cheese gak tersedia disemua tempat. Apalagi yang ada didaerah. Kalo keju cheddar kan, nyarinya lumayan gampang. Aku sendiri emang termasuk suka pake cream cheese gadungan. Aku males banget nyetok cream cheese di kulkas. Bukan apa-apa, selain baking ku tergantung mood (walaupun pagi menggebu pengen bikin sesuatu, tapi kalo siangnya aku mendadak malas, ya aku tinggalin aja), cream cheese kan gak tahan lama di kulkas. Biasanya selalu berakhir di tong sampah kalo gak sempat diolah. Kalo keju cheddar tinggal yu' Yati ke warung belakang. Beres.
Anyhow, waktu bikin cheddar cheese cake ini, aku sempat khawatir. Aku tuh untung-untungan juga kalo berurusan sama putih telur. Suka bantat gak jelas kenapa...hahahaha... Although, aku agak pede soale aku pernah bikin Japanese Cheese Cake dan lumayan sukses. Yang terpenting, ngocok putih telurnya jangan sampe terlalu kaku dan kering. Cukup soft peak aja. Soft peak itu kalo whisker diangkat, masih ada "ekor" panjangnya. Trus yang krusial pencampuran adonan atara putih telur dengan adonan tepung. Kalo gak rata betul, dijamin bantat deh. Aku nyampurnya pake mikser. Adonan putih telur, aku masukkan ke adonan tepung sambil di mikser dengan speed rendah hingga rata aja. Trus aku aduk balik dengan spatula supaya bener-bener rata.
Kelebihan resep mba' Shirley ini, ukurannya pas untuk satu loyang oval. Senaaaaang deh, akhirnya ada resep yang gak perlu buang adonan segala. Soale ovenku cuma oven listrik yang mungil. Pilihan loyang yang bisa digunakan gak banyak apalagi kalo mesti au bain marie yang mesti pake loyang lebih besar dibawahnya...iiihh...pusyiiing! banyak resep yang pengen aku coba malah gak jadi gara-gara ini...*sebel!*. Kalo untuk resep ini, semua pas!. Manggangnya tergantung oven berapa lama yang dibutuhkan, untuk oven imutku butuh waktu 1 jam 20 menit lho...tapi hasilnya memuaskan, bagian atasnya kekuningan dengan manisnya.
Untuk topping, aku gak punya banyak pilihan. Cuma ada longan kalengan yang memang mau aku habiskan. Untuk selainya, aku pake selai apricot yang di cairkan dengan air panas. Rasanya...???? nyam nyam!! enak dan bener-bener ngeju abiiiisss...so cheesy!!! cocok banget buat cheese lover. Apalagi diadonannya aku tambahkan parutan kulit jeruk lemon...duuuh wanginyaaa.... Teksturnya juga lembut...humm....gimana ya neranginnya, teksturnya gak selembut Japanese cheese cake, tapi juga gak sepadat cheesecake biasa...bisa dikatakan diantaranya lah...hehehe...bingung ya??? aku emang gak bakat kalo nerangin rasa makanan, kalo disuruh bawa acara kuliner kayak pak Bondan, bisa-bisa makanan abis, tapi aku diam aja. No comment...Hahahaha...
Untuk topping, aku gak punya banyak pilihan. Cuma ada longan kalengan yang memang mau aku habiskan. Untuk selainya, aku pake selai apricot yang di cairkan dengan air panas. Rasanya...???? nyam nyam!! enak dan bener-bener ngeju abiiiisss...so cheesy!!! cocok banget buat cheese lover. Apalagi diadonannya aku tambahkan parutan kulit jeruk lemon...duuuh wanginyaaa.... Teksturnya juga lembut...humm....gimana ya neranginnya, teksturnya gak selembut Japanese cheese cake, tapi juga gak sepadat cheesecake biasa...bisa dikatakan diantaranya lah...hehehe...bingung ya??? aku emang gak bakat kalo nerangin rasa makanan, kalo disuruh bawa acara kuliner kayak pak Bondan, bisa-bisa makanan abis, tapi aku diam aja. No comment...Hahahaha...
So...ini resepnya yaaa...
Cheddar Cheese Cake
By. Shirley Dapur Solia
Loyang: 22 cm bulat (untuk adonan)-->aku pake loyang oval + loyang untuk air rendaman
Waktu memanggang: 60-70 menit, 160 °C, au bain marie
Bahan-Bahan :
Bahan I :
200 ml susu cair
60 gram butter (unsalted)
180 gram cheddar cheese
Bahan II :
30 gram tepung terigu
25 gram maizena
3 buah kuning telur
1-2 sdt air jeruk--> aku pake air jeruk lemon
-->aku tambah 1 sdt serutan halus kulit jeruk lemon
Bahan III :
5 btr putih telur
120 gram gula pasir
1/3 sdt cream of tar-tar
Bahan IV :
1 sdm selai strawberry (bisa diganti aprikot atau blueberry)--->aku pakai selai apricot
2 sdm air matang
Strawberry / peach / orange/ kiwi, sesuai selera---> aku pake longan kalengan
Cara Membuat :
1. Siapkan loyang 22 cm, olesi dengan mentega, lapisi dengan kertas roti, olesi sekali lagi dengan mentega hingga rata. Lapisi bagian luar loyang dengan aluminium foil, pastikan loyang kedap air. Siapkan loyang untuk air rendaman, isi dengan air sampai 1/4-nya (saat memanggang ketinggian air tidak boleh melebihi 1/3 tinggi loyang adonan).---> aku pake loyang oval tanpa sambungan, diolesi dengan mentega dan ditaburi tepung tipis hingga rata.
2. Campur mentega, susu cair, dan keju cheddar yang sudah dipotong2 kecil (Bahan I) dalam panci kecil, lalu letakkan di panci tim yang sudah berisi air panas agak banyak. Tutup panci tim dengan lap bersih yang kering. Nyalakan api selama 2-3 menit, lalu matikan api. Biarkan panci tertutup selama 5 menit. Buka panci, aduk-aduk adonan krim hingga rata.
3. Dalam keadaan krim masih hangat, ayak terigu dan maizena -->dan kulit jeruk kalau pake (Bahan II) ke dalamnya. Aduk hingga rata. Masukkan kuning telur. Masukkan air jeruk. Pastikan semua bahan menyatu.
4. Masukkan loyang berisi air ke oven, nyalakan oven dengan suhu 160 °C. Jika Anda menggunakan otang & tidak punya termometer, nyalakan api kecil saja, asal api birunya menyentuh dasar oven.
5. Kocok putih telur, gula pasir dan cream of tar tar hingga 'soft peak' saja (jangan sampai terlalu kaku lho). Masukkan kocokan ini ke adonan. Aduk hingga rata benar. Tuang adonan ke dalam loyang.
6. Cek loyang apakah sudah cukup hangat. Air rendaman tidak perlu sampai mendidih / bergolak, cukup sampai ada gelembung2 kecil di dasar loyang. Letakkan adonan loyang di atasnya.--->kalau aku, loyang oval diletakkan ke atas loyang yang lebih besar, lalu masukkan air panas secukupnya, masukkan ke oven.
7. Panggang selama 50 menit. Tes dengan tusuk gigi. Jika masih kurang matang, bisa ditambahkan 5-10 menit lagi. Saat matang, permukaan cheese cake tetap kuning (tidak coklat) dan ada semu keemasan.
8. Dalam keadaan hangat, langsung balik adonan. Supaya tidak lengket, gunakan selembar serbet kering untuk membalik. Pelan-pelan ya, karena cheese cake ini lembuuut sekali.
9. Penyelesaian: hangatkan selai aprikot dengan air matang di atas kompor (asal hangat dan bisa diaduk). Olesi permukaan cheese cake dengan selai, hias dengan buah-buahan, krim kocok, atau hiasan lain sesuai selera.
By. Shirley Dapur Solia
Loyang: 22 cm bulat (untuk adonan)-->aku pake loyang oval + loyang untuk air rendaman
Waktu memanggang: 60-70 menit, 160 °C, au bain marie
Bahan-Bahan :
Bahan I :
200 ml susu cair
60 gram butter (unsalted)
180 gram cheddar cheese
Bahan II :
30 gram tepung terigu
25 gram maizena
3 buah kuning telur
1-2 sdt air jeruk--> aku pake air jeruk lemon
-->aku tambah 1 sdt serutan halus kulit jeruk lemon
Bahan III :
5 btr putih telur
120 gram gula pasir
1/3 sdt cream of tar-tar
Bahan IV :
1 sdm selai strawberry (bisa diganti aprikot atau blueberry)--->aku pakai selai apricot
2 sdm air matang
Strawberry / peach / orange/ kiwi, sesuai selera---> aku pake longan kalengan
Cara Membuat :
1. Siapkan loyang 22 cm, olesi dengan mentega, lapisi dengan kertas roti, olesi sekali lagi dengan mentega hingga rata. Lapisi bagian luar loyang dengan aluminium foil, pastikan loyang kedap air. Siapkan loyang untuk air rendaman, isi dengan air sampai 1/4-nya (saat memanggang ketinggian air tidak boleh melebihi 1/3 tinggi loyang adonan).---> aku pake loyang oval tanpa sambungan, diolesi dengan mentega dan ditaburi tepung tipis hingga rata.
2. Campur mentega, susu cair, dan keju cheddar yang sudah dipotong2 kecil (Bahan I) dalam panci kecil, lalu letakkan di panci tim yang sudah berisi air panas agak banyak. Tutup panci tim dengan lap bersih yang kering. Nyalakan api selama 2-3 menit, lalu matikan api. Biarkan panci tertutup selama 5 menit. Buka panci, aduk-aduk adonan krim hingga rata.
3. Dalam keadaan krim masih hangat, ayak terigu dan maizena -->dan kulit jeruk kalau pake (Bahan II) ke dalamnya. Aduk hingga rata. Masukkan kuning telur. Masukkan air jeruk. Pastikan semua bahan menyatu.
4. Masukkan loyang berisi air ke oven, nyalakan oven dengan suhu 160 °C. Jika Anda menggunakan otang & tidak punya termometer, nyalakan api kecil saja, asal api birunya menyentuh dasar oven.
5. Kocok putih telur, gula pasir dan cream of tar tar hingga 'soft peak' saja (jangan sampai terlalu kaku lho). Masukkan kocokan ini ke adonan. Aduk hingga rata benar. Tuang adonan ke dalam loyang.
6. Cek loyang apakah sudah cukup hangat. Air rendaman tidak perlu sampai mendidih / bergolak, cukup sampai ada gelembung2 kecil di dasar loyang. Letakkan adonan loyang di atasnya.--->kalau aku, loyang oval diletakkan ke atas loyang yang lebih besar, lalu masukkan air panas secukupnya, masukkan ke oven.
7. Panggang selama 50 menit. Tes dengan tusuk gigi. Jika masih kurang matang, bisa ditambahkan 5-10 menit lagi. Saat matang, permukaan cheese cake tetap kuning (tidak coklat) dan ada semu keemasan.
8. Dalam keadaan hangat, langsung balik adonan. Supaya tidak lengket, gunakan selembar serbet kering untuk membalik. Pelan-pelan ya, karena cheese cake ini lembuuut sekali.
9. Penyelesaian: hangatkan selai aprikot dengan air matang di atas kompor (asal hangat dan bisa diaduk). Olesi permukaan cheese cake dengan selai, hias dengan buah-buahan, krim kocok, atau hiasan lain sesuai selera.
5 comments:
Mba' mo nanya,
resepnya itu pas untuk 1 buah loyang oval? aslinya kan utk loyang bulat diameter 22 cm, bisa muat di loyang oval itu ya?
Hello Jeanny,
Bisa koq, malah ada yang bisa dapat 2 buah loyang oval. Kalo aku jadinya 1, karena loyangku memang agak tinggi.
o begitu.. berarti ada kemungkinan lebih dr 1 loyang oval ya... saya kira bisa pas di 1 loyang aja, jd ndak ada adonan sisa hehehe... Kl begitu berarti jadinya 1 loyang lebih ya? Thx infonya yaaa... :)
mba , fungsinya cream of tar tar tuh utk apa ya? (maklum beginner brani nekad baking:D) tks
@ Mira : sependek pengetahuanku, fungsi cream of tartar itu untuk menstabilkan adonan putih telur agar tidak mudah turun dan berair. Tidak di gunakan juga gak pa pa, yang penting adonannya mesti cepat,supaya gak sempat turun.
Post a Comment